AKTUALISASI PERAN PEMUDA SEBAGAI SOLUSI TERHADAP KONDISI BANGSA

Oktaviana Kosat.

Di tulis oleh siswa SMAN Noemuti, atas nama Oktaviana Kosat

1.      Pendahuluan

     Pemuda adalah individu yang bisa dilihat secara fisik yang mengalami perkembangan dan secara psikis sedang mengalami perkembangan emosional, sehingga pemuda merupakan sumber daya manusia pembangunan baik saat ini maupun masa yang akan datang. Sebagai calon generasi penerus bangsa yang akan menggantikan generasi sebelumnya. Secara internasional, WHO menyebut sebagai “young people” dengan batas usia 10-24 tahun, sedangkan usia 10-19 tahun disebut “Adolescenea” atau remaja. International youth year yang diselenggarakan tahun 1985, mendefenisikan penduduk berusia 15-24 tahun sebagai kelompok pemuda.  pemuda dan pemudi merupakan suatu identitas  dan penerus  perjuangan generasi terdahulu  untuk mewujutkan cita cita bangsa. Pemuda menjadi harapan dalam setiap kemajuan didalam suatu bangsa , pemudalah yang dapat merubah  pandangan  orang terhadap suatu bangsa dan menjadi tumpuan para generasi terdahulu untuk mengembangkan suatu bangsa dengan ide-ide ataupun gagasan yang berilmu, wawasan yang luas, serta berdasarkan kepada nilai-nilai dan norma yang berlaku didalam masyarakat .

 2.      Isi/Pembahasan

              Sebagai pemuda dan pemudi kita harus sadar diri. Negara ini membutuhkan pendekar sakti untuk  mewujudkan  kesejahteraan lingkungan  masyarakat . Mungkin di mata  kita pemerintah sendiri tidak cukup baik mengusahakan kesejahteraan bangsa ini, tetapi kita tinggal di negeri ini. Dampak dari baik atau buruknya  negeri ini, secara langsung maupun  tidak langsung pasti akan berhubungan dengan kehidupan di negeri ini.Jadi jangan hanya bisa mengkritik , menyanggah atau mencela saja, itu semua tidak dapat membangun Negara kita. Tetapi terjunlah langsung seperti bergabung dalam kegiatan politik, organisasi masyarakat, dan sebagainya. Belajarlah untuk peduli  terhadap bangsa dan lingkungan sekitar.Sudah menjadi kewajiban bagi setiap pemuda  dalam memajukan pembangunan bangsa  dan melakukan suatu perubahan  yang dapat menguntungkan dan membanggakan  bangsa dan Negara. Bahwa  dari dahulu  sampai sekarang  pemuda selalu menjadi peran penting yang tidak terpisakan dari unsur- unsur pelaku perubahan suatu negara.Sebagai bukti peran pemuda  sangatlah penting dilihat dari  masa  kebangkitan nasional 1, sumpah  pemuda  1928, proklamasi kemerdekaan RI 1945,hinga masa awal orde baru 1966 dan orde reformasi 1998. Pemuda selalu memberikan  kontribusi positif serta memberi warna  benderang terhadap  perubahan dalam hal perkembangan dan pembangunan bangsa dan Negara RI. Dalam proses mencapai tujuan Negara, pemuda merupakan kekuatan   moral, dan kontrol sosial dan agen perubahan sebagai wujud cinta tanah air.

         Melihan zaman modern ini,  banyak pemuda yang apatis dari pada peduli terhadap  kemajuan bangsa ini, kenapa saya bisa  berpendapat begitu?   Karena yang saya lihat pemuda dizaman sekarang ini sering membuat hal yang bersifat negative atau merugikan daripada melakukan hal yang positif, contohnya mereka sering bergambar-gambar tentang kebobrokan bangsa ini, padahal jika bicara bebas atau waktu nongkrong saja mereka membicarakan tentang korupsi ketidakadilan hukum atau hal yang tidak bermanfaat bagi bangsa. Tapi ketika mulai diajak aktif dan diadakan  forum diskusi masyarakat yang berhubungan dengan perubahan bangsa yang mau mengikuti hanyalah beberapa orang dan bisa dihitung dengan jari,jadi hal seperti ini sudah menjadi hal biasa yang terjadi pada generasi muda di zaman sekarang ini? Padahal terciptanya pemikiran-pemikiran yang bagus dari pemuda-pemudi adalah melalui organisasi yang ada di masyarakat maka disitu akan memunculkan solusi untuk membenahi atau ikut memberi solusi demi kemajuan bangsa kelak. Tidak hanya itu saja perbedaan idealism yang menyebabkan perpecahan semakin kuat memengaruhi mental bangsa. Hal ini terjadi akibat jiwa pemuda yang selalu panas akan pemerintahan yang dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan kebutuhan masyarakat, utamanya pemuda mampu membawa perubahan dengan menggulingkan orde baru menuju reformasi yang diharapkan mampu membawa kesejahteraan dan kehidupan bangsa lebih baik . Akan tetapi, apakah perjuangan itu selesai sampai disini? Atau sudaah puaskah  kita sebagai pemuda dengan kondisi bangsa saat ini? Menurut saya,tentu saja tidak reformasi yang sudah diusung pemuda pada 1998 ternyata masih belum bisa dijadikan sebagai tonggak kehidupan bangsa yang ideal karena pemerintah yang berdiri disana semakin larut, semakin jauh dari tujuan pemuda

            Peran atau kontribusi strategi pemuda dalam kaitannya dengan upaya membangun eksistensi bangsa kearah yang lebih baik sesungguhnya sangat sejalan dengan tujuan berdirinya RI tercinta ini sebagaimana termuat didalam pembukaan UUD 1945, yaitu  secara internal  pemuda beserta seluruh komponen bangsa memiliki peran sebagai ujung tombak untuk menciptakan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara yang melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia (menumbuhkan rasa aman) memajukan kesejahteraan umum ) peran sosial dan mencerdaskan kehidupan bangsa atau peran intelektual.secara eksternal dalam rangka meneguhkan eksistensi bangsa dan Negara ini didalam peraturan kehidupan internasional,maka pemuda juga diminta berperan aktif menjadi katalisator untuk menciptakan perdamaian abadi dan ketertiban dunia bersama-sama dengan elemen bangsa lain.

            Setiap orang pasti merindukan pemerintah yang bersih, jujur, kuat, berani dan berwibawa. Harapan itu merupakan amanat dari pancasila dan undang-undang 1945 yang memiliki moral kemanusiaan dengan semangat kebangsaan. Disamping itu, peran pemuda dalam memberikan dampak positif bagi pertumbuhan bangsa.kepeloporan pemuda dalam pembangunan bangsa dan Negara harus dipertahankan sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki jiwa pejuang, perintis dan kepekaan terhadap hal social, politik dan lingkungan. Hal ini dapat berkaitan dengan sikap mandiri, disiplin dan memiliki sikap yang bertanggungjawab, inovatif,ulet, tangguh, jujur,berani dan rela berkorban dengan dilandasi oleh semangat cinta tanah air. Oleh karena itu disarankan agar adanya pengawasan terhadap majunya teknologi,karena teknologi yang semakin maju menimbulkan resiko penyalagunaan, banyak juga hal-hal negative dari kemajuan teknologi. Menanamkan mental generasi mudah karena banyak pemuda yang tidak mencintai tanah airnya sendiri atau tidak melestarikan budaya yang ada dinegeri ini, contohnya di wilayah timur pemuda dan pemudi lebih mudah  atau lebih senang mengikuti gaya budaya barat daripada budayanya sendiri

3.      Kesimpulan/penutup.

Dari uraian yang ditulis diatas, dapat disimpulkan bahwa manusia sebagai makluk sosial khususnya bagi para pemuda yang berpikir  rasa ingin tahu.rasa ingin tahu inilah yang mendorong kita untuk mengenal,memahami,dan menjelaskan hal yang bersifat alamiah, sosial dan budaya serta manusia yang berusaha untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Yang paling penting nasib bangsa Indonesia baik buruknya kedepan itu akan sangat bergantung pada generasi penerusnya yaitu generasi muda. 



Komentar